Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2017

Kompak, simpel dan portabel: sepeda lipat

Seorang kawan menanyakan pendapat saya tentang  sepeda lipat "anu"  dan sepeda MTB "anu".  Saya jawab bahwa itu tidak bisa dibandingkan begitu saja tanpa melibatkan aspek motiv / purpose / fungsi....  Saya sambung pernyataan ini dengan judul posting di atas.  Saya tidak punya sepeda MTB. Sepeda yang saya miliki semuanya jenis sepeda lipat (folding bike). Urbano 1.0 tahun 2009 di Jambi, Urbano 3.0 tahun 2015 di Semarang dan Urbano 1.0 tahun 2013 di Yogyakarta. Jadi jelas motiv saya dalam memilih alat transportasi jarak pendek yang kompak, simpel dan portabel. 

Persiapkan diri untuk masa depan yang nyata

Ketika jantungmu berhenti, tidak perlu dicemaskan) Saat sekarat, tidak perlu dicemaskan_ Jangan perdulikan jasadmu yang akan hancur!! ... Kaum muslimin... akan melaksanakan kewajiban mereka: 1. Melucuti pakaianmu. 2. Memandikanmu. 3. Mengafanimu. 4. Menggalikan lubang lahatmu. 5. Mengeluarkanmu dari rumahmu. 6. Memanggulmu di atas pundak² mereka. 7. Mengantarkanmu ke tempat tinggalmu yang baru (kuburan).

Alusiau: sebuah nasehat & lagu pernikahan (13 Juni 2009)

Maragam–ragam do anggo sita–sita di hita manisia (bermacam-macam cita-cita kita manusia) Marasing–asing do anggo pangidoan diganup–ganup jolma (berbeda-beda permintaan dari setiap orang) Hamoraon hagabeon hasangapon i do di lului na deba (kekayaan kejayaan kemuliaan itu yang dicari sebagian orang) Di na deba tung asal tarbarita goar na tahe (di sebagian orang yang penting namanya terkenal)

RS TUGUREJO & BAPAK

Ketika mengantar bapak ke RS Tugu untuk kontrol paska opname, ada sesuatu yang membuat saya ter-menung2. Begini...  Antri loket pendaftaran 2 jam. Antri loket poli 1 jam. Antri loket farmasi 1,5 jam. S aya kira ckp membuat orang yg baru sembuh bs jd sakit lagi. 😀 Dari pengamatan sekilas, ada semacam overload kapasitas pelayanan di satu titik bergantian. Bottle neck berulang di setiap alurnya; jam 7 sd 9, pasien membludak di loket pendaftaran, jam 9 sd 11, kerumunan berpindah ke loket poli spesialis, akhirnya jam 11 sd 13 kerumunan berjubel di loket farmasi. Rentang waktu yg dibutuhkan pasien utk mendapat layanan tuntas adalah antara 2 sd 6 jam. Dengan rerata 4 jam, bisa dibilang ckp berat bg pasien yg br sembuh utk antri mendapat pemeriksaan sampai dgn mendapat obat. Untungnya bapakku (M Fuad Amrullah) sdh kenyang dgn siksaan prosedur birokrasi model begini seumur hidupnya. Bhkn mgkn malah antri berlama2 sdh berubah jd hobinya.

Mencoba aplikasi blogging Android

Penasaran dengan aplikasi blogging berbasis Android.  Sebenarnya mau coba aplikasi blogspot, tapi lihat review nya kok cuman 3,7... Sementara yang WordPress skornya lebih baik: 4,2. Jadilah unduh WordPress.  So, ini adalah postingan pertama. Sejauh ini lancar. Fit.