Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 1996

Hari Ini

Saya buka kisah dengan latar belakang kisahnya mengambil setting sekitar pengumuman UMPTN tahun 1996, (ini kesempatan terakhir, yang pertama sih keterima, tapi gak puas). Ahh ternyata lolos, alias tidak ada nama saya di situ. Saya pulang lapor ke Ibu, beliau dengan sangat ringan dan sejuk bilang ah belum rezeki kamu kuliah di Yogya, udah  liburnya nambah  lagi.... Saya ketawa, trus saya cari makan... habis makan saya bawa motor ke gundukan tanah Graha Padma (waktu itu belum jadi perumahan), saya merenung di ujung urugan tanah itu. Sambil tetap di atas motor. Segala kegagalan Kehancuran Putus asa Patah arang Terhina Harga diri Terkulai lemas Ditatapi mata kosong berpuluh ekor kerbau Gundukan tanah gersang Rawa bakau yang sepi Membentuk gelombang gaib Menyesakkan dan meledakkan dada Harga diri yang terlukai, mengalir Menetesi tanah berdebu Menggema dan bercerita Teringat adik-adik di Miftahul Jannah. Koq gak bisa ngasih contoh prestasi yang membanggakan dan bisa dijadikan panutan. Koq sa